Jakarta: Direktur Citra Publik LSI Denny JA, Hanggoro Doso Pamungkas, membeberkan elektabilitas Prabowo Subianto di survei teranyar. Menteri Pertahanan itu menjadi calon presiden (capres) pilihan warga Jawa Barat (Jabar), Jawa Timur (Jatim), dan Banten.
“Jadi secara keseluruhan kalau dilihat dari teritorial, Prabowo unggul di Jabar, Jatim dan Banten,” kata Hanggoro, dalam pemaparan survei secara daring, Senin, 31 Juli 2023.
Menurut Hanggoro, Prabowo memiliki tingkat basis pemilih sebesar 17,5 persen di Jabar yang membuat elektabilitasnya mencapai 65,7 persen. Sementara itu, elektabilitas Ganjar hanya 31,7 persen.
Di Jatim, Prabowo memiliki basis pemilih sebesar 16,3 persen yang membuat elektabilitasnya mencapai 44,4 persen. Posisi Prabowo unggul tipis ketimbang Ganjar yang hanya meraih suara sebanyak 43,3 persen.
“Sehingga provinsi ini bisa menjadi provinsi rebutan ya antara Prabowo dengan Ganjar, 44,4 persen vs 43,3 persen,” kata Hanggoro.
Di Banten, Prabowo unggul ketimbang Ganjar dengan elektabilitas 60,0 persen. Sementara itu, Ganjar hanya mengantongi 39,3 persen.
Secara head to head di Juli 2023, kata Hanggoro, Prabowo mengungguli Ganjar. Elektabilitas Prabowo menyentuh 52,0 persen mengalahkan Ganjar dengan elektabilitas 41,6 persen.
Hanggoro menyatakan dari Januari 2023 menuju Juli 2023, terjadi dinamika yang cukup menarik antara kedua capres ini. Bila disimpulkan, tren elektabilitas capres Prabowo cenderung menanjak sedangkan Ganjar turun naik.
Perbedaannya elektabilitas kedua capres mencapai 10,4 persen. Survei yang hanya menampilkan dua tokoh bakal capres tersebut dilakukan pada 3-15 Juli 2023. Total responden mencapai 1.200 orang dan menggunakan metodologi multi-stage random sampling.
Teknik pengumpulan data yakni wawancara tatap muka dengan menggunakan kuisioner. Margin of error kurang lebih 2,9 persen.
Sumber : Metrotvnews.com